Pelajari 7 Cara Jadi Traveler Yang Ramah Lingkungan Biar Liburan Tetap Membawa Manfaat
Perilaku ramah lingkungan ketika liburan tak sebatas pada membawa botol minum dan tas belanja sendiri. Walaupun demikian Homiers, itu salah satu cara yang paling mudah diterapkan. Tapi, di luar itu banyak hal bisa kita lakukan untuk menyelamatkan bumi. Untuk itu 7 Cara Jadi Traveler Yang Ramah Lingkungan ini :
- Hentikan langganan koran di rumah
Jika Homiers pergi dalam waktu lama dan tak ada orang di rumah, lebih baik hentikan dulu langganan koran untuk sementara waktu. Sayang, kan, kalau koran malah tertumpuk sia-sia di halaman.
- Gunakan e-ticket
Zaman sekarang traveler sudah tak usah repot-repot lagi untuk mencetak tiket atau boarding pass. Cukup tunjukkan email berisi ticket atau boarding pass, atau barcode yang tertera pada aplikasi resmi milik si perusahaan transportasi. Kita sudah bias berpergian kemana saja yang kita inginkan. - Pilih hotel eco-friendly
Untuk tahu apakah sebuah penginapan menerapkan sistem yang ramah lingkungan, misalnya mendaur ulang air limbah, lihatlah review hotel yang kerap ditulis di travel site. - Selalu hemat air
Mentang-mentang sudah bayar kamar hotel, bukan berarti Anda bisa membuang-buang air bersih. Pilih mandi dengan shower daripada berendam. Dan, jika masih akan memakai handuk yang sama, letakkan di gantungan, seperti instruksi hotel. - Banyak jalan kaki
Saat berjalan kaki mengeksplorasi suatu kota, kita bisa menemukan hal-hal yang luput dari mata pelancong mainstream. Misalnya, Homiers menemukan lorong dengan barisan graffiti keren atau kafe mungil dengan dekorasi vintage. Selain mencerminkan perilaku hijau, jalan kaki membantu kita menjaga holiday weight. - Naik transportasi umum
Jika tujuan Kita mudah dicapai dengan transportasi umum, tak usahlah menyewa mobil. Seru, kok, naik transportasi umum di kota atau negeri lain, sekalian berbaur dengan penduduk lokal. Mudah, murah, plus hemat energi. Bonusnya, siapa tahu kita mendapat teman baru baru! - Cintai alam
Sudah bukan musimnya menggores pohon dengan ukiran ‘Mira was here’. Banyak sikap ramah lingkungan yang bisa menunjukkan rasa cinta kita pada alam. Tidak memetik tanaman langka, tidak menginjak terumbu karang saat diving, atau sesederhana tidak nyampah saat camping di gunung.
image featured via passionpassport.com