Informasi

Perpustakaan Terbesar di Indonesia Grhatama Pustaka yang Homy Banget

Hai Homiers, yang sedang menikmati Liburan di Jogja, admin ingin bagi – bagi informasi wisata yang bermanfaat terutama yang suka banget baca buku..nah, di Jogja ada Perpustakaan terbesar di Indonesia yang berada di Yogyakarta. yaitu Grhatama Pustaka yang merupakan perpustakaan terbesar yang menyimpan ribuan koleksi dalam bentuk buku maupun digital. Grhatama pustaka yang beridi di kawasan jalan Janti, Banguntapan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta ini tampak kokoh, indah dan megah.

Homiers tahu bahwa bangunan ini memiliki tiga menara kembar yang menjulang tinggi di tengah yang mendukung pesona bangunan Grhatama Pustaka. dan memiliki halaman yang bagus banget dengan hamparan rumput hijau segar, bersih dan tertata rapi sehingga mempermudah menuju gedung pustaka ini.

Melihat bangunan dan halamannya saja, pengunjung sudah merasa senang dan nyaman, apalagi saat berada di dalam perpustakaan ini luar biasa, yang memberikan kepuasan pengunjung berwisata sekaligus menggali pengetahuan. Grhatama Pustaka ini di kelola oleh badan perpustakaan dan Arsip Daerah (BPAD) DIY yang di resmikan Gubernur DIY Sri Sultan HB X pada 21 Desember 2015 lalu.

GTP ini memiliki 3 lantai yang menyediakan ruangan bioskop biasa dan bioskop 6 Dimensi, di ruang dongeng, ruang bermain anak, taman, ruang animasi, aula, panggung terbuka serta gazebo.dengan kondisi yang sangat nyaman, GTP sengaja di konsep untuk memanjakan pembaca. ketika memasuki ruang koleksi, yang luas membuat pembaca merasa betah berlama – lama disini.

Selain kursi dan meja baca juga di sediakan sofa yang digunakan pembaca sesantai mungkin. lantai ruangan yang di balut karpet tebal yang empuk. selain itu juga ada alat pendingin ruangan on setiap saat. dan ada koneksi hotspot super lancar yang membuat pengunjung enggan tak segera beranjak.

Homiers juga bisa membaca buku di taman berumput lengkap dengan tempat duduk yang memang di sediakan untuk kepuasan masyarakat untuk membaca. Jadi Homiers saat membaca dalam kondisi nyaman misalnya sambil lesehan, bahkan ada yang tiduran. Apabila Homiers ingin membaca sambil lesehan, Homiers harus melepas alas kaki sebelum memasuki ruangan.

GTP merupakan area edukasi sekaligus wisataujar kepala balai layanan perpustakaan BPAD DIY Dra Monika Nur Lastiyani. Terkait koleksi GTP menyediakan ratusan ribu judul. Jumlah tersebut mencakup seluruh koleksi umum termasuk digital book serta buku berhuruf braile. Homiers di sini juga ada buku yang hanya boleh di baca di tempat.

Artinya tidak boleh dipinjam, misalnya pada koleksi langka atau kuno. Khusus untuk koleksi langka atau kuno pustakawan BPAD DIY Agustirto Suroyudo mengatakan ada 21 ribu eksemplar yang tercatat. Dikatakan langka bukan saja karena umurnya tua tapi juga keberadaannya sulit ditemui. Selain itu juga faktor kepentingan isinya.

Sementara yang sudah terkumpul di ruang koleksi langka adalah cetakan mulai tahun 1810 hingga 1950-an. Beberapa buku cetakan baru juga tersedia. GTP berkonsep sebagai zona edukasi dan wisata bisa di bilang berhasil. Terbukti, setiap hari setidaknya tercatat 800 orang berkunjung. Kunjungan paling tinggi terjadi pada hari sabtu dan minggu, pengunjung yang datang biasanya dari rombongan pelajar, mulai dari SD hingga SMA. Perpustakaan ini di buka setiap hari mulai dari jam 08.00 sampai 22.00 WIB. Kecuali jam pelayanan, pengunjung di beri kemudahan untuk membaca koleksi apapun hingga pengunjung merasa puas. Selain ruangan yang sejuk, nyaman tanpa asap rokok, kami juga tak perlu repot harus mengembalikan buku kerak. Karena sudah disediakan tempat khusus untuk buku yang sudah di baca. Dan nantinya yang menata dan mengembalikan adalah petugas dari GTP, ketika pengunjung sudah pulang. Nah Homiers, menurut salah satu pengunjung asal Sleman yang ber nama Icuk mengatakan Baru kali ini temui Perpustakaan yang seperti layaknya rumah sendiri. Bisa membaca sambil santai bahkan tiduran.

Bagi masyarakat yang berminat dapat mengunjungi GTP dengan sangat mudah, bisa menggunkan kendaraan sendiri maupun angkutan umum di jamin tidak akan tersesat.akan tetapi mesti hafal jalan di Yogyakarta ya apabila mau ke GTP. Untuk yang belum hafal bisa di bantu dengan peta wisata kota Yogyakarta, atau bisa juga meminta informasi kepada aparat keamanan, petugas halte bus dan pemandu wisata. Nah, menarik bukan?!Homiers ingin tahu lebih banyak yuk datang ke GTP jogja.
Nah, Homiers demikian untuk artikel GRAHATAMA PUSTAKA YANG HOMY BANGET. Ayo Terus Kunjungi group Wisata Jogja dan Bandung, update terus info dan beritanya Ya???

Sumber : Kedaulatan Rakyat

Sumber Picture : solider.or.id