Pasar Beringharjo: Surga Penikmat Jajan Pasar (Part 3)
Pada 2 edisi yang lalu, telah disampaikan beberapa jajanan pasar yang mendominasi di pasar Beringharjo. Seperti Gado-gado, Krasikan, Wajik, kue KIPO dll. Nah, pada bagian ke 3 ini, kita akan membahas penganan seperti Hungkwe dan Nagasari, Gula Jawa dan Gula Aren, Es Cendol dan Es Kelapa, Klepon, Ketan Bakar, dan sebagai penutupnya penganan Buntil ^_^. Daripada kita semua ngecess, yuk kita simak artikel berikut;)
Hungkwe dan Nagasari
Disebelah selatan, dapat ditemui bakpia isi kacang hijau yang biasa dijual dalam kondisi masih hangat serta kue basah seperti hungkwe nagasari. Di bagian belakang pasar umumnya menjual penganan yang tahan lama seperti ting-ting, yakni penganan yang terbuat dari karamel yang dicampur kacang.
Gula Jawa dan Gula Aren
Selain berbagai macam jajanan pasar sebagai oleh-oleh, di pasar ini Anda juga bisa mendapatkan gula jawa dengan mutu yang terbaik. Gula yang diperoleh dari sari nipah kelapa yang dijual per kilo sekitar Rp 3000-an ini warnanya kuning keemasan. Rasanya manis dan ada rasa gurih-gurihnya. Ada pula gula aren yang terbuat dari nira pohon aren dengan tekstur warna coklat kehitaman. Biasanya gula jawa yang dijual di sini diperoleh dari daerha Wates, yang merupakan daerah penghasil gula jawa terbaik di kawasan Daerah Istimewa Yogyakarta.
Es Cendol dan Es Kelapa
Es cendol khas Yogyakarta memiliki cita rasa yang lebih kaya dari es cendol, tetapi juga cin cau (semacam agar-agar yang terbuat dari daun cam cau) dan cendol putih yang terbuat dari tepung beras. Untuk harga, berkisar antara Rp 2.500,- sampai Rp 3.000,-. Murah bukan:)
Klepon
Makanan tradisional jawa ini dibuat dari tepung beras ketan dengan tambahan cairan gula jawa di dalamnya. Bentuknya bulat seperti kelereng, biasanya berwarna hijau, dan di bagian luarnya ditaburi dengan parutan kelapa. Rasanya legit dan enak banget. Untuk harga sepincuk klepon cuma Rp 2.000,-
Ketan Bakar
Di pasar ini Anda juga bisa mencicipi penganan ketan bakar yang disajikan panas-panas. Penjualnya, biasanya seorang laki-laki dengan pikulan kecil dan peralatan panggang dengan bahan bakar arang. Rasanya gurih dan lezat. Harga perbijinya cuma Rp 600,-.
Buntil
Penganan satu ini dibuat dari daun pepaya muda yang di dalamnya diisi dengan parutan kelapa dengan tambahan ikan, udang dan bumbu-bumbu lainnya. Rasanya sangat gurih dan pas banget untuk teman makan siang.
Sumber : Buku Jalan-jalan Kuliner Aseli Jogja / Suryo Sukendro.
Peta lokasi Pasar Beringharjo-Yogyakarta
[geo_mashup_map height=”350″ width=”600″ zoom=”17″ add_overview_control=”false” add_map_type_control=”true”]